Sejarah terbentuknya negara dimulai dari asal usul dan
juga berbagai teori-teori terbentuknya negara dari berbagai pendapat ahli.
Setiap negara mengalami pengalam yang berbeda dari terjadinya hingga diakui
oleh negara lain. Ada beberapa cara untuk mengetahui asal mula terjadinya suatu
negara yang terbagi dalam beberapa pandangan-pandangan dalam asal mula
terjadinya negara seperti secara faktual, secara teoritis, dan berdasarkan
proses pertumbuhan.
1. Asal Mula Terjadinya Negara Secara
Faktual/Kenyataan
Secara faktual adalah cara mengetahui asal mula
terjadinya negara berdasarkan dari fakta nyata yang diketahui menurut sejarah
lahirnya suatu negara. Dalam terjadinya suatu negara digolongkan dalam berbagai
istilah antara lain sebagai berikut..
·
Occupatie
(pendudukan) adalah suatu daerah atau wilayah yang tidak bertuan dan belum
dikuasai oleh suku atau kelompok tertentu. Contohnya liberia diduduki oleh
budak-budak Negro dan dimerdekakan pada tahun 1947.
·
Cessie
(penyerahan) adalah suatu wilayah diserahkan pada negara lain berdasarkan atas
suatu perjanjian tertentu. Conohnya, Wilayah Sleeswijk diserahkan oleh Austria
pada Prusia (jerman) karena adanya perjanjian atas negara yang kala dalam
perang harus memberikan negara yang dikuasainya pada negara yang menang.
Austria adalah salah satu negara yang kalah dalam Perang Dunia I.
·
Accesie
(penaikan) adalah suatu wilayah akibat penaikan lumpur sungai atau timbul dari
dasar laut (delta). Wilayah yang dihuni oleh sekelompok orang sehingga
terbentuklah sebuah negara. Contohnya pada wilayah negara Mesi yang terbentuk
dari del Sungai Nil.
·
Fusi
(peleburan), Beberapa negara mengadakan peleburan (fusi) dan membentuk satu
negara baru. Contohnya pada bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur pada tahun
1990
·
Proklamasi
adalah penduduk pribumi daru suatu wilayah yang diduduki oleh bangsa lain
dengan mengadakan suatu perjuangan (perlawanan) sehingga berhasil dalam merebut
wilayahnya kembali dan menyatakan kemerdekaannya. Kemerdekaan Negara RI pada 17
Agustus 1945 dari penjajahan Jepang dinyatakan dengan proklamasi
·
Innovatioan
(pembentukan baru) adalah munculnya suatu negara baru diatas wilayah suatu
negara yang pecah dan lenyap karena atas suatu hal. Contohnya pada lenyapnya
negara Uni Soviet. Di wilayah negara tersebut muncul suatu negara baru misalnya
Chechnya, Uzbekistan, dan Rusia.
·
Anexatie
(pencaplokan/penguasaan) adalah suatu negara dapat berdiri di suatu wilayah
yang dikuasai (dicaplok) oleh bangsa lain tanpa reaksi berarti. Negara Israel
terbentuk dengan mencaplok daerah Palestina, Mesir, Suriah dan Yordania.
2. Asal Mula Terjadinya Negara Secara Teoritis
Secara teoritis adalah cara dalam mengetahui asal mula
terjadinya negara menurut/berdasarkan kajian teoritis yang dikenal dengan teori
terbentuknya negara.Teori-Teori Terbentuknya Negara adalah sebagai
berikut..
·
Teori
Ketuhanan, adalah
teori yang didasarkan pada kepercayaan dari segala sesuatu terjadi atas
kehendak Tuhan. Negara dengan sendirinya juga terjadi atas kehendak Tuhan.
Teori ini mendapat dukungan dari tokoh Kranenburg, Thomas Auinas, dan
Agustinus.
·
Teori
Kekuasaan, adalah teori
terbentuk negara yang berdasar dalam dasar kekuasaan dimana kekuasaan adalah
ciptaan orang yag paling kuat dan berkuasa. Teori mendapat dukungan dari Karl
Marx, Leon Duguit, dan Harold J. Laski
·
Teori
Pernajian Masyarakat (Kontrak Sosial), adalah
teori yang didasarkan karena adanya perjanjian masyarakat. Semua negara
mengikat diri dalam suatu perjanjian bersama untuk mendirikan suatu organisasi
yang bisa melindungi dan menjamin kelangsungan hidup bersama. Teori ini juga
didukung oleh Monstequieu, Thomas Hobbes, John Locke, J.J.Rousseau.
·
Teori Hukum
Alam, adalah teori
yang didasarkan pada hukum alam bukan buatan negara, melainkan kekuasaan alam
yang berlaku dalam setiap waktu dan tempat, serta bersifat universal dan tidak
berubah.
3. Asal Mula Terjadinya Negara Berdasarkan Proses
Pertumbuhan
Berdasarkan proses pertumbuhan adalah cara dalam
mengetahui tahap-tahap perkembangan negara, mulai dari asal mula terjadinya,
proses pertumbuhannya, hingga mencapai bentuk yang kita kenal sekarang.
Berdasarkan cara ini, asal mula terjadinya negara dapat dibedakan dalam dua
proses antara lain sebagai berikut..
a. Secara
primer. Terjadinya negara dimulai dari
masyarakat hukum yang paling sederhana yang kemudian berevolusi ke tingkat yang
lebih maju Tahap-tahap pertumbuhannya adalah sebagai berikut..
·
Suku/persekutuan
masyarakat (genootschaft) adalah kehidupan manusia yang diawali dari keluarga,
kemudian kelompok-kelompok masyarakat hukum (sukum). Satu suku berkembang
menajdi dua suku, tiga suku, dan seterusnya hingga menjadi besar dan kompleks.
Perkembangan tersebut bisa terjadi karena faktor alami atau karena
penaklukan-penaklukan antarsuku.
·
Kerajaan
(rijk) adalah tahap yang dimulai dari kepala suku yang semula berkuasa di
masyarakat hukumnya mengadakan ekspansi dengan melakukan penaklukan-penaklukan
kepada daerah lain.
·
Negara
rasional adalah tahap yang dimulai dari negara nasional yang diperintah oleh
raja yang absolut dengan sistem pemerintahan tersentralisasi. Semua rakyat yang
dipaksa mematuhi kehendak dan perintah raja. Hanya ada satu identitas
kebangsaan. fase ini disebut dengan fase nasional dalam terjadinya sebuah
negara
·
Negara
demokrasi adalah tahap dimana adanya kekuasaan raja yang absolut dengan
menimbulkan keinginan rakyat untuk memegang pemerintahan sendiri. Artinya,
kedaulatan/kekuasaan tertinggi dipegang oleh rakyat. Rakyat yang berhak memilih
pemimpinnya yang dianggap mampu dalam mewujudkan aspirasinya. Hal tersebut
mendorong lahirnya negara demokrasi.
b. Secara
Sekunder. Teori
terjadinya negara secara sekunder yang didasarkan bahwa negara telah ada
sebelumnya. Namun karena adanya revolusi, intervensi, dan penaklukan, timbullah
negara yang menggantikan negara yang telah ada tersebut. Karena revolusi di Uni
Soviet. Cheechnya, dan Uzbekistan menjadi sebuah negara yang merdeka. Indonesia
merdeka dari Jepang setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.
Nama : Muhammad Adika Wiguno
NPM : 14415456
Kelas : 2IB01
Falkultas : Tekonologi Industri
Jurusan : Teknik Elektro
Matkul : Pendidikan Pancasila

0 Responses so far.
Posting Komentar